Tuesday, November 1, 2011

Memetik Hikmah dari film "Real Steel"


Kemarin saya diajakin sama teman saya untuk menonton filmbaru yang ada di Plaza Senayan XXI. Kemudian pas kita kesana, ternyata lagi adafilm terbaru yang berjudul Real Steel, keliatannya seperti film Iron Man, tapiternyata hanya mirip dan kisahnya beda sekali. Dengan membayar tiket masukseharga Rp 25.000 per orang, kami berdua akhirnya memutuskan untuk menontonfilm tersebut.

Dalam film Real Steel ada hikmah yang bisa saya petik,yaitu tentang semangat dan kepercayaan diri yang tinggi. Kisah tentang semangatseorang pria yang menjadi ayah untuk bertahan hidup dan menafkahi anaknya. Walaupunsempat hilang semangat, sang ayah tetap berusaha untuk bangkit. Menjadi ayahsebagai seorang kepala keluarga memang bukanlah hal mudah, namun rintangan danmasalah harus dihadapi guna kehidupan keluarganya.

 
Rupanya itulah yang dialami oleh Charlie Kenton, seorangpetinju yang menggunakan robot. Memang dalam film tersebut, petinju menggunakanrobot yang bisa digerakkan dari jauh atau dari luar ring. Sayangnya dalamsebuah pertarungan, Charlie harus berhenti karena kalah dan kehilanganrobotnya. Berhenti dari petinju, maka Charlie memutuskan untuk menjadi seorang promotor.


Buah jatuh tak jauh dari pohonnya, begitupun anak pastiakan memiliki sifat seperti orangtuanya. Max, anak Charlie, berkeinginan agarayahnya kembali bertahan di dunia tinju. Kemudian Max mencari robot usang yangudah nggak terpakai dan udah terbuang, karena biasanya robot yang kalahbertanding langsung dibuang aja. Akhirnya Max menemukan robot bekas tersebuttanpa sepengetahuan ayahnya.


Robot yang ditemukan Max sangatlah kotor dan berantakan,perlahan-lahan Max membersihkan dan memperbaikinya dengan penuh semangat,hingga akhirnya robot tersebut bisa terpakai dan digunakan kembali. Maxkemudian memperlihatkannya kepada ayahnya, Charlie. Charlie yang mantan petinjuitu akhirnya mengajarkan teknik bertinju kepada Max. Max pun belajar danmemutuskan untuk mengikuti pertandingan tinju robot.




Max yang masih pemula tampaknya kurang menguasai tinjudan karena itu sekarang Charlie yang akan bertanding. Charlie yang masihmemiliki bakat dan keahlian bertinjunya pun mampu menguasai arena perlahan demiperlahan, hasilnya Charlie dan anaknya mendapatkan penghasilan yang lumayandari bertanding tinju robot ini.





Akhirnya hubungan antara anak dan ayahnya tersebutsemakin dekat dan erat, berbagai macam pertandingan telah mereka berdua jalani.Semangat dan pantang menyerah membuat ayah dan anak ini dapat menjalanikehidupan mereka secara penuh.


Betapa pentingnya makna semangat dan kepercayaan diri,jangan pernah menyerah dalam menghadapi segala masalah apapun. Ketika kitajatuh, bangkitlah segera, jangan terlena dengan jatuh tersebut. Semoga kitasemua bisa menerapkan sikap seperti itu ya…





Sumber Gambar :

No comments:

Post a Comment